Kamis 08 Oktober, pihak Managemen RS Hermina Depok Akhirnya melakukan pertemuan dengan pihak keluarga almarhum M. Farid Ali yang beralamat tinggal di Jalan Margonda Raya, Gang Mawar, RT01/04, Kemiri muka, Beji kota Depok.
Sebelumnya Pihak keluarga meminta klarifikasi dan penjelasan Meninggalnya almarhum yang dinyatakan Covid dan harus dimakamkan secara protokol Covid, sementara hasil dari Rapid test dan Swab justru negatif.
Sebelumnya Almarhum M. Farid meninggal dunia pada tanggal 23 September 2020 pada pukul 11:30 WIB di RS Hermina Depok.
" Almarhum dimakamkan secara protokol Covid tanpa harus menunggu hasil lab berdasarkan peraturan Kemenkes, " Ungkap dr. Rumancay Dokter Forensik & Medikolegal RS Hermina.
Rekan rekan Medis RS Hermina dan Manajemen pun telah mengakomodir secara keseluruhan terkait apa yang dialami oleh almarhum Dan pihak keluarga.
Dalam mediasi Antara manajemen RS Hermina Depok dan pihak keluarga ini dihadiri oleh :
1. dr. Patresia Dian Sulistyas, Manager Pelayanan Medis.
2. dr. Bobby. SpP, Dokter Penanggung Jawab.
3. dr. Rumancay, SpFM, MHkes, Dokter Forensik & Medikolegal.
4. dr. Reyhan Ahmad Notulis.
5. dr. Dwi, PKM Pancoran Mas.
6. dr. Tantiyo, Wadirmed.
7. Kasno, Ketua LSM Kapok.
8. Adi Suman, Sekjen Info Depok.
serta Keluarga Almarhum.
Sehingga pada agenda mediasi tersebut menghasilkan beberapa poin yang sama Sama disepakati Dan dimengerti.
Di mana Pihak RS Hermina akan terus meningkatkan pelayanan medis dan apapun inputan yang bersifat membangun.
Selanjutnya Pihak RS Hermina juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan kota Depok untuk melakukan kunjungan ke wilayah dimana almarhum tinggal.
Hal tersebut guna memberikan edukasi dan pencerahan mengenai beban moral yang sangat berdampak di Tengah masyarakat.
DD/ID
Kerumahnya palingan ngemis2 buat ga dipublis.
BalasHapusDokter2 mental duit ,nyari duit yg halal aja gausah nyari duit yg haram