 |
| Foto : KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia |
Bogor memang punya banyak cerita dan suasana yang selalu sejuk dan asri. Apalagi, selain punya tempat wisata yang oke, Bogor juga punya banyak lokasi untuk wisata kuliner. Salah satu tempat terkenal yang menyediakan berbagai macam kuliner khas di Kota bogor adalah Jalan Surya Kencana. Disana ada salah satu kuliner langka yang bernama cungkring, sebuah kuliner sarapan yang kabarnya cukup melegenda di Kota Bogor. Kira-kira apa sih cungkring khas Bogor itu? Kenapa bisa sampai begitu terkenalnya ya?
Kalau kamu liburan ke Kota Bogor, rasanya kuliner satu ini patut untuk dicoba deh. Pada dasarnya, cungkring khas Bogor adalah kuliner berbumbu kacang yang dibuat dari bahan - bahan olahan dari kaki sapi. Seperti olahan kikil, damrat, kulit, hingga urat sapi. Di antara keempat bahan tersebut, urat sapi menjadi pilihan yang paling disukai dalam olahan kuliner cungkring khas Bogor ini. Alasannya sih karena tekstur dari urat sapi yang lebih mirip dengan daging sapi. Cungkring khas Bogor ini disajikan dengan lontong, bumbu kacang, bumbu kuning sejenis kunyit, dan juga cabai.
Kuliner cungkring khas Bogor sendiri memang sudah dikenal oleh masyarakat Bogor sejak 44 tahun lalu. Kala itu, Cungkring Pak Jumat adalah salah satu pedagang cungkring yang paling terkenal di kalangan masyarakat Bogor. Namun sayangnya, saat ini Cungkring Pak Jumat sudah cukup jarang untuk ditemui. Meskipun cukup langka, kamu masih bisa menemukan kuliner cungkring Pak Jumat ini melalui Kang Deden yang berjualan di sekitar Jalan Suryakencana, tepatnya di dekat perempatan Gang Aut, di kawasan puncak.
Pasti pada penasaran kenapa namanya cungkring. Namanya yang unik bikin banyak orang penasaran. Cungkring diambil dari nama bahan-bahan yang digunakan untuk makanan tradisional itu. Bahan yang digunakan yaitu Cungur (mulut sapi) dan kaki garingan. Jadi kepanjangan dari cungkring itu Cungur dan garingan.
Gimana nih? Kira-kira kamu berminat untuk mencicipi kuliner legendaris khas Kota Bogor ini nggak? Untuk semua kelezatan ini, kamu hanya perlu merogoh dompet sebesar Rp 15 ribu aja, loh. Murah banget kan? Dan satu lagi, cungkring Kang Deden ini hanya ada sejak pukul 07.00-08.30 pagi. Memang waktu yang tepat untuk sarapan deh.
Posting Komentar untuk "Cungkring, Makanan Langka Di Bogor Yang Laris Manis"