Image:tirto.id
INFODEPOK.NET - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim memastikan, pembelajaran tatap muka tidak akan dihentikan meskipun ditemukan kasus positif di ribuan sekolah. Kemendikbud ristek terus memonitor kasus penyebaran dan penularan Covid-19 di sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka.
Nadiem juga mengingatkan, sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka terbatas harus segera menutup sekolah jika ditemukan kasus Covid-19 di lingkungan sekolah. "Protokol kesehatan harus dikuatkan, tapi sekolahnya masing-masing kalau ada kasus klaster ya harus ditutup segera," ujar Nadiem.
Sekolah yang tetap menggelar pembelajaran tatap muka terbatas diminta untuk melakukan pengetatatn protokol kesehatan. Sekolah juga diminta terbuka kepada pemerintah kondisi di lingkungannya.
Bagi pemerintah, belajar tatap muka secara
terbatas perlu dilakukan karena pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang
berkepanjangan berisiko memberi dampak negatif pada anak. Setidaknya terdapat
tiga alasan utama yang menjadi dasar pelaksanaan PTM terbatas.
Pertama, untuk menghindari ancaman putus
sekolah. Kedua, untuk menghindari penurunan capaian belajar anak. Ketiga,
terdapat risiko psikososial atau kondisi individu mencakup aspek psikis dan
sosial pada anak. Meski demikian, pemerintah tetap mengedepankan kesehatan dan
keselamatan bagi semua pihak yang terlibat di PTM terbatas. Peran orang tua
juga tetap menjadi yang utama. Siswa diperbolehkan kembali belajar ke sekolah
jika mendapat izin dari orang tua.
"Orang tua/wali dapat memilih bagi
anaknya untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas atau tetap
melaksanakan pembelajaran jarak jauh," ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika
Johnny G. Plate.
Berbagai kasus positif Covid-19 yang
terjadi pada peserta didik di berbagai daerah harus dijadikan pelajaran penting
bagi daerah lain. Sehingga kasus serupa tidak terulang dan PTM dapat dijalankan
dengan aman. Selain itu perhatikan juga peluang penularan di luar rumah,
perjalanan dan saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. "Pastikan siswa
dan tenaga pengajar secara disiplin mematuhi protokol kesehatan," pesan
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito.
FR/ID
Posting Komentar untuk "Himbauan Pengetatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Dari Pemerintah "