Siapa yang tidak mengenal Pasar Kebayoran Lama, pasar dengan keabstrakannya yang terkadang membuat jengkel para pengendara dengan kemacetan serta hiruk pikuk pedagang disisi jalan, banyak gerobak lalu lalang menyebrang sesuka hati dan banyak juga pengendara motor yang melawan arah dan angkutan umum yang singgah dan tak kunjung pergi jika belum penuh muatannya.Apasi sisilain dr stasiun kebayoran lama Dari sisi stasiun mungkin tidak banyak orang mengetahui, tepatnya sisi utara Stasiun Kebayoran. Selintas mungkin orang tidak menganal kampoeng galerry karena berelokasikan diantara kios loak dan pedagang loak trotoar. Disisi itu ada lokasi yang cukup unik dan nyentrik yang mengusung gaya retro, banyak yang menyebutnya "Kampoeng Gallery" adalah sebuah café yang terletak dikawasan kebayoran lama, yang berdekatan dengan stasiun kereta.Apasi daya tarik dari kampoeng galerry sehinga banyak kaum muda menjadikan tempat ini terkesan lebih menarik dr tempat lain dimana kampung galery tempatnya agak tertutup, tetapi ketika kedalam kita langsung disuguhkan dengan nuansa classic dan unik. Didalamnya juga terdapat beberapa barang antik yang terkadang dijual oleh pedagang disana, lalu disulap oleh seniman lokal menjadikan kampung galerry sebagai semi cafe yang mungkin orang tidak mengira . Untuk makanan dan minumnnya juga lumayan berfariasi dari segi makanan berat sampai ringan harga menu yang ditawarkan sangat murah. Untuk minuman dibandrol dari harga Rp.5.000 Rp.15.000 sedangkan harga makanan sekitar Rp.10.000-Rp.25.000 yang lebih menyenangkan adalah dicafe ini menyediakan wifi gratis.Tidak sampai disitu Kampoeng Gallery juga menyediakan beberapa buku yang patut kita baca, lokasi ini sangat bagus untuk membaca buku atau hanya untuk berkumpul. Membaca dan menulis dilakukan karena itu lokasi ini cocok untuk dijadikan referensi Selain dari buku kampung galery juga sering mengadakan live music dan mural musisi musisi lokal di daerah tersebut, dimana lokasi ini sangat cocok untuk minat kaum milenial Berliterasi. Di kampung galery juga memiliki cukup banyak buku untuk dijadikan pedoman karya tulis maupun hanya sekedar membaca saja. (Rhmt)
Posting Komentar untuk "Caffe Nyentrik Kampoeng Galery"